Rabu, 23 April 2014
Rabu, 16 April 2014
PENTINGNYA PENYEMBAHAN
Kata
Ibrani "shachah" berarti menyembah, membungkukkan badan, melaksanakan
penyembahan dengan membungkukkan badan, memberi hormat atau merebahkan diri di
lantai.
Kata
"proskuneo" dalam Perjanjian Baru memiliki arti yang sama yaitu
mencium tangan atau berlutut dan tersungkur sampai dahi menyentuh lantai dengan
penuh penghormatan yang sungguh-sungguh. Dua kata lainnya berarti melayani
dengan tubuh fisiknya, melaksanakan pelayanan suci dan memberikan persembahan
kepada Allah. Apakah penyembahan itu?
Yohanes
4:23 Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa
penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab
Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. • 4:24 Allah itu Roh dan
barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."
Menyembah
adalah memuliakan Allah dan menikmati hadirat-Nya selama-lamanya. Allah dengan
giat mencari para penyembah; dan menyembah itu adalah panggilan kita yang
utama.
Yoh
4:23-24. • Penyembahan yang benar adalah bilamana kita mengizinkan Roh Kudus
untuk menarik pujian-pujian dari roh dan hati kita serta membimbing kita untuk
menyembah di dalam roh dan kebenaran. Filipi 3:3.
Pertama kali
orang mulai menyerukan nama TUHAN adalah dalam zaman pra-sejarah. Ketika Abram
berjalan menuju ke Tanah Perjanjian, hal pertama yang selalu ia lakukan adalah
membangun mezbah penyembahan ke mana saja ia pergi.
Kej 4:26;
12:6. • Kemudian umat Allah mulai menyembah di dalam Bait Allah dan sinagoga.
Tetapi pada zaman sekarang ini tubuh kita merupakan Bait Allah. 1 Kor 6:19. Hal
ini berarti bahwa kita dapat menyembah Dia kapan saja, di mana saja dan
bagaimanapun keadaannya. Bahkan Paulus dan Silas dapat menyembah di dalam
penjara. Kis 16:25. • Penyembahan di bumi hanyalah merefleksikan penyembahan di
surga. (Wah 4:5 dan Wah19:1-10) berarti kita dapat menghadirkan suasana sorga .
Beda Pujian
dengan penyembahan • Kita perlu memuji Allah atas hadirat-Nya dan segala yang
dikerjakan-Nya, tetapi Allah mencari dan membutuhkan penyembah-penyembah. •
Pujian dapat bersifat sangat umum tetapi penyembahan selalu bersifat sangat
intim. • Pujian selalu terlihat dan terdengar, tetapi penyembahan dapat sangat
tenang dan tersembunyi. • Pujian seringkali sangat nyata dalam mengungkapkan
perasaan, kegembiraan yang meluap dan bersemangat, sedangkan penyembahan
seringkali menyatakan kekaguman dalam hadirat Allah.
Penyembahan
yang sejati • Alkitab berbicara tentang korban pujian. Daud menari- nari di
hadapan Tuhan dengan segenap hatinya dan menolak untuk memberikan persembahan
yang menurutnya tidak ada nilainya untuk dipersembahkan kepada Allah. 2 Sam
6:14; 24:24. • Tiga orang Majus dari Timur memberikan persembahan yang mahal
harganya ketika mereka datang menyembah Yesus. Mat 2:9-12. • Dan seorang wanita
mengurapi Yesus dengan minyak wangi yang mahal harganya, membasuh kaki-Nya
dengan air matanya kemudian menyekanya dengan rambutnya. Luk 7:36-50.
PENYEMBAHAN
JAMAN SEKARANG • Apakah umat Tuhan di gereja /PD juga ikut melakukan
penyembahan ataukah hanya sebagai penonton belaka atau bahkan tertidur? •
Hadirat Allah dan manifestasi Roh Allah di dalam ibadah kita seharusnya dapat
menyebabkan orang-orang yang belum percaya merasakan jamahan-Nya dan ikut
menyembah. Ef 5:19-20; Kis 2:4.
Pentingnya
penyembahan • Dalam Alkitab banyak pria dan wanita diurapi oleh Allah dan
diangkat oleh para pemimpin untuk memimpin umat Allah masuk ke dalam
penyembahan nubuatan, bukan hanya menyanyikan lagu-lagu sebagaimana yang kita
lakukan di dalam persekutuan-persekutuan kita. 1Taw 25:1,6-8. • Penyembahan
mempersiapkan jalan bagi Allah untuk datang dan keselamatan-Nya yang akan
memenuhi kehidupan Anda. Maz 50:23. • Bahkan penyembahan yang dilakukan anak-
anak pun dapat membungkam musuh. Maz 8:3.
Rabu, 02 April 2014
Langganan:
Postingan (Atom)